Selasa, 11 Agustus 2009

Budaya Belajar Mahasiswa

Budaya Belajar Mahasiswa

Perguruan tinggi atau universitas selalu dijuluki dengan lingkungan kaum intelektual, yang selanjutnya akan menciptakan pemimpin atau politikus-politikus yang handal, mereka semua adalah jebolan atau lulusan dari pendidikan selevel perguruan tinggi. Tidak lepas dari keberhasilan mereka adalah budaya belajar kampus yang positif. Semua tempat dan semua waktu adalah belajar. Demikian kesimpulan provokasi took-tokoh besar demokratis pendidikan yang selama ini digaungkan menjadi mahasiswa. Dan sebagai konskuensinya mereka harus menjalani apa itu yang namanya proses pembelajaran, dan hal ini yang menjadikan syarat wajib untuk menyandang prediket sebagai mahasiswa. Dapat ditarik kesimpulan bahwa tidak disebut mahasiswa jika mereka tidak belajar.

Seiring dengan berputarnya bumi, proses belajar menjadi rutinitas makhluk yang berakal yaitu manusia. Baik mereka sadar atau tidak sadar bahwa mereka telah melakaukannya. Terkadang pengetahuan ini didapatkan secara tidak sengaja, sepintas saat bersinggungan dengan realitas yang ada, tetapi kemudian banyak bermanfaat dalam kelangsungan hidup mereka. Menurut pengertiannya belajar adalah semua upaya manusia atau individu memobilisasikan (menggerakkan, mengerahkan, dan mengarahkan) semua sumber daya yang dimilikinya (fisik, mental, intelektual, emosional, dan sosial) untuk memberikan jawaban (respon) yang tepat terhadap problema yang dihadapi[1]. Atau dapat disebut juga bahwa proses belajar adalah upaya sadar untuk mengetahui hal-hal yang baru atau usaha untuk mengerti atas hal-hal yang belum dimengerti.

Budaya belajar sampai saat ini tidak akan bisa lepas dari jiwa seorang mahasiswa, karena telah dijelaskan bahwa tidak belajar berarti tidak mahasiswa. Tapi realitasnya banyak pergeseran makna belajar dari makna idealnya, sepintas makna ideal dari proses belajar mahaiswa adalah dimulai dari masuk kuliah dikelas, diskusi hingga berorganisasi, semua ini adalah proses belajar yang ideal bagi mahasiswa, realitasnya makna proses belajar yang sekarang ini berkembang adalah masuk kelas duduk manis mendengarkan ceramah dosen selanjutnya yang terpenting adalah absensi untuk membantu mendongkrak nilai mereka.

Dalam kesempatan kali ini penulis akan mencoba memberikan uraian tentang budaya belajar mahasiswa yang ada di perguruan tinggi

Selanjutnya penulis akan menguraikan satu persatu budaya belajar mahasiswa yang sudah mengakar disetiap diri mahasiswa, budaya belajar yang pertama adalah :

  1. Budaya Belajar Disiplin

Kata disiplin sudah tidak asing bagi kehidupan manusia, yang mana kata disiplin akan masuk kedalam problem setiap manusia, kata disiplin menurut Drs. Syaiful Bahri Djamarah adalah “suatu tata tertib yang dapat mengatur tatanan kehidupan pribadi atau kelompok”[2]. Untuk menegakkan hidup disiplin kita tidak harus melibatkan banyak orang, karena disiplin akan lahir jika ada kesadaran yang tinggi pada setiap manusia. Ciri utama orang yang hidup dalam kedisiplinan belajar adalah mereka tidak mau menyia-nyiakan waktu walaupun sedetik hanya untuk pikiran yang hampa, musuh terbesar orang yang disiplin belajar adalah budaya jam karet, yang mana budaya jam karet adalah musuh besar bagi mereka yang mengagungkan disiplin dalam belajar. Mereka benci menunda-nunda waktu, setiap jam dan bahkan setiap detik sangat berarti bagi mereka yang menuntut ilmu dimanapun mereka berada.

Pengikut dari budaya belajar ini sangatlah sedikit, mungkin hanya 20% dari semua yang belajar disetiap perguruan tinggi, hal ini dapat dibuktikan dengan makin menjamurnya perilaku-perilaku mahasiswa yang tidak selayaknya disebut dengan mahasiswa, alasan tidak mumbuat tugas kuliah dengan kata lupa, ketinggalan, dibawa teman selalu disodorkan kemuka dosennya setiap hari. Inilah bukti real dari budaya jam karet yang telah menyebar kesetiap urat nadi setiap mahasiswa, dan anehnya setiap mahasiswa ynag sudah terkena virus ini merasa sudah nyaman, mereka tidak berusaha untuk mencari penawar virus ini. Seharusnya mereka menyadari lebih dini tentang kalimat waktu adalah pedang, manusia harus bisa memanfaatkan waktu kalau manusia tidak ingin menyesal gara-gara menyia-nyiakan waktu itu sendiri.

  1. Budaya Belajar Wayang

Mungkin istilah ini tidak cocok untuk penyebutan dalam ruang lingkup pendidikan, tapi kalau kita melihat dan tahu kapan pertunjukan wayang digelar pasti akan menerima istilah belajar wayang, budaya belajar yang seperti ini ditempuh bagi mereka mahasiswa yang suka bermain dengan roda waktu, mereka selalu menunda-nunda belajarnya, alasan yang sering mereka gembor-gemborkan adalah kenapa harus belajar Belanda masih jauh ? sungguh sangat ironis mahasiswa yang mempunyai anggapan seperti ini, karena materi atau pelajaran dalam waktu 6 bulan akan dipelajari dalam waktu satu malam atau dalam istilah pewayangan adalah pagelaran wayang semalam suntuk.

Dalam bukunya The Liang Gie yang diterbitkan oleh Pusat kemajuan studi Yogyakarta menyatakan bahwa “belajar setiap hari 1 jam selama 6 hari berturut-turut akan memberikan hasil yang lebih besar dari pada belajar 6 jam setiap kali dalam jangka waktu seminggu”[3] dengan pernyataan ini, lamanya waktu belajar tidak akan menjamin berhasilnya dalam penguasaan materi atau pelajaran. Hal ini terbukti saat perjuangan setiap mahasiswa dalam mengerjakan ujian akhir semester, mereka belajar semalam suntuk untuk bisa menguasai materi yang telah didapat selama 6 bulan, dipagi harinya akan terlihat peristiwa-peristiwa diluar pemikiran mereka, dimulai dari mereka yang bangun kesiangan karena lelah akhirnya saat ujian mereka banyak yanmg terlambat dan semua yang telah dipelajari semalam hilang begitu saja karena tegang. Banyak dari mereka yang mengantu saat mengerjakan soal ujian. Sebetulnya semua ini dapat diatasi sejak dini, belajar tidaklah harus menunggu ada ujian, tapi belajar haruslah dilakukan secara continue. Yang harus digaris bawahi dalam hal pemanfaatan waktu atau untuk menghindari budaya belajar wayang adalah kesadaran bagi setiap mahasiswa bahwa mereka tidak bisa menghindarkan diri mereka dari masalah waktu, seharusnya mereka tidak boleh menjadi budak waktu, tetapi majikan waktu atau pengatur waktu. Mereka harus bisa mengatur rentangan waktu duapuluh empat jam itu dengan sebaik-baiknya.

  1. Budaya Terlambat Kelas

Setiap dapat jadwal kuliah khususnya jam 07.00, sering sekali para dosen selalu sarapan pagi dengan kata-kata maaf Pak, saya terlambat jalannya macet, maaf Pak, terlambat ditengah jalan bannya bocor. Inilah sikap yang ditunjukan para mahasiswa yang berlangganan terlambat kelas. Padahal akibat dari keterlambatan itu, banyak efek yang tidak baik untuk lancarnya pembelajaran bagi mereka. Budaya terlambat menjadi rutinitas bagi tipe mahasiswa yang menganggap kuliah tidak penting, mereka lebih santai dalam hal menerima mata kuliah. Sehingga hasil belajar akan lebih bagus jika masuk kuliah tepat waktu atau tidak terlambat, mahasiswa yang lebih awal masuk kuliah dapat mempersiapkan diri dan semua yang akan dibutuhkab dalam perkuliahan, sedangkan mahasiswa yang berlangganan terlambat akan mendapatkan kerugian yang banyak, mulai dari ketinggalan materi, tidak tahu pokok bahasan yang dibahas.

  1. Budaya belajar dibelakang kelas

Budaya ini selalu muncul disetiap perkuliahan, dosen yang berwatak galak akan sangat mempengaruhi bagaimana mahasiswa memilih tempat duduk yang strategis menurut mereka. Hampir 70% penganut budaya ini adalah mahasiswa bukan mahasiswi. Realitanya ketika perkuliahan berlangsung pada saat dosen memberikan materi umumnya dosen tidak menggunakan alat pengeras suara, hal ini jelas yang paling mendengar materi dengan jelas adalah mereka yang memilih duduk dikursi paling depan. Duduk didepan lebih mudah untuk memusatkan konsentrasi dan memperkecil kemungkinan dari berbagai macan gangguan. Sedangkan mahasiswa yang duduk dibelakang pasti kurang jelas dalam menerima materi, dan yang paling penting duduk dibelakang sangat rawan dengan gangguan atau mengganggu teman yang sudah serius.

5. Belajar Menunggu Tugas

Kesibukan seorang mahasiswa akan terjadi jika seorang mahasiswa mendapatkan tugas dari dosen, kelompok mahasiswa yang selalu belajar jika diberi tugas akan terlihat dalam kesehariannya selalu berusaha untuk santai-santai. Mereka tidak berpikir kebelakang sebenarnya apa kewajiban seorang mahasiswa kalau tidak belajar. Sebagian dari mereka beranggapan bahwa manfaat belajar adalah untuk mendapatkan sebuah nilai yang nantinya akan ditulis dalam transkip nilai mereka. Kesadaran belajar untuk manfaat dirinya sendiri tidak lagi dihiraukan, apalagi tuntutan masyarakat setelah mereka lulus tidak lagi menjadi pertimbangan untuk hidup santai dilingkuangan kampus. Realitanya banyak dari mereka selalu kebingungan pada saat menerima tugas dari dosen karena tahapan materi yang diberikan oleh dosen tidak mampu mereka pahami secara detail.

  1. Wabah Internet

Dizaman yang modern ini, alat-alat elektronik semakin canggih. Banyak para ilmuan yang menciptakan alat-alat yang dapat meringankan beban manusia, Salahsatunya adalah internet. Internet ini mempunyai fungsi yang positif bagi manusia, misalnya,dengan alat ini manusia bisa mengakses berita atau informasi yang mereka butuhkan. Tapi disisi lain alat ini juga mempunyai fungsi yang negatif. Seperti yang dialami mahasiswa kita, apabila mereka mendapat tugas dari dosennya untuk membuat artikel, mereka tidak mau mengerjakan atau menyusun artikel itu sendiri tetapi mereka mencari dari internet. Dengan meminta bantuan pada syaikh google atau yang disebut dengan mesin pencari search engine dengan bantuan google mereka tinggal mengetik apa tema dari artikel tersebut kemudian keluarlah beberapa artikel seperti yang mereka maksud. Ketika sudah dapat apa yang dibutuhkan, mereka langsung meng-copy-nya dan tidak mau mempelajari apa maksud artikel tersebut. Sehingga ketika ada presentasi dikelas, kebanyakan dari mereka tidak bisa menjawab terhadap pertanyaan yang disampaikan oleh teman-temannya. Hal inilah yang menjadikan mahasiswa kita tidak bisa berfikir kreatif dan hanya bergantung pada pada internet.

  1. Tugas dipundak, Perpustakaan Ngantre

Perpustakaan adalah salahsatu komponen yang harus ada pada setiap perguruan tinggi atau universitas, baik itu kampus yang berada dijantung kota atau kampus yang ada dipinggiran. Perpustakaan sangat mempengaruhi bagi wawasan mahasiswa itu sendiri, karena dengan adanya perpustakaan setiap mahasiswa bebas dan mampu membaca buku apa saja yang tidak sanggup dibeli oleh mahasiswa. Kadang ada masalah baru yang timbul dari lembaga pendidikan yang berkaitan, mereka membangun gedung perpustakaan yang megah, tapi literaturnya dan penataan administrasinya tidak teratur, mereka hanya memenuhi salahsatu komponen dalam kampus. Inilah yang membedakan dari perpustakaan yang satu dengan yang lain.

Penulis merasa perpustakaan sudah dapat dikategorikan sebagai perpustakaan yang baik, karena disamping literatur yang cukup lengkap, dan fasilitas dan pelayanannya yang ramah, perpustakaan ini dibuka untuk umum jadi yang bisa memanfaatkan perpustakaan tidak hanya dari kalangan mahasiswa tapi semua lapisan masyarakat yang ada di Salatiga, dengan syarat dan ketentuan yang berlaku. Tapi disayangkan jika lembaga sudah berusaha memberikan hal yang terbaik bagi mahasiswa, namun tanggapan dari mahasiswa tidak sebanding dengan usaha lembaga, hal ini terbukti dengan jumlah pengunjung perpustakaan yang minim pada hari-hari biasa, mungkin ini akibat daya minat baca mahasiswa yang masih kurang. Setiap mahasiswa berkunjung ke perpustakaan mayoritas mereka bila ditanya mengapa keperpustakaan jawaban mereka dapat dipastikan mau mengerjakan tugas. Sangat sedikit dari jawaban mereka mau membaca cari pengetahuan.

Seharusnya mahasiswa yang sudah terkenal dengan kaum intelektaul, dengan sadar dan termotivasi untuk menjadikan perpustakaan sebagai gudang ilmu mereka, tidak sedikit mahasiswa yang tidak mengenal perpustakan sungguh sangat ironis. Sebagai mahasiswa yang mempunyai tuntutan moral yang sangat tinggi, selayaknya mahasiswa membekali diri dengan ilmu sebanyak-banyaknya.

Itulah sekilas pandang dari budaya belajar mahasiswa, yang sedikit banyak telah menghiasi wajah kampus. Mungkin dalam penyajian tulisan ini, sedikit banyak telah memojokkan mahasiswa karena penulis menyajikan budaya belajar yang tidak sehat. Tapi ini semua berdasarkan fakta-fakta dalam keseharian kampus. Sekali lagi penulis menegaskan tidak semua mahasiswa mempunyai budaya belajar yang tidak sehat, ada sebagian dari mereka benar-benar telah menata niat untuk belajar di kampus. Banyak faktor yang mempengaruhi beragamnya budaya belajar mahasiswa, salah satunya yang paling dominan adalah dari kepribadian mahasiswa itu sendiri, di tambah dengan lingkungan yang tidak mendukung sama sekali. Yang terakhir dari tulisan ini, penulis akan meninggalkan pesan bagi seluruh mahasiswa bahwa setiap mahasiswa harus belajar dan selalu belajar dengan moto anak kampus the time is to read or the time is to study[4]



[1] Abdurrahman, Pengelolaan Pengajaran, C.V. Bintang Selatan, 1994, hlm. 97.

[2] Drs. Syaiful Bahri Djamarah, Rahasia Sukses Belajar, Rineka Cipta, Jakarta, 2002, hlm. 12.

[3] The Liang Gie, Cara Belajar yang Efisien, Pusat kemajuan Studi, Yogyakarta, 1988, hlm. 76

[4] Drs. Syaiful Bahri Djamarah, loc. It. Hlm. V.

Arti Sebuah Mutu

Dalam resum ini akan membahas tentang mutu dalam suatu pendidikan, menurut buku ini mutu adalah sebuah proses berstruktur untuk memperbaiki keluaran yang dihasilkan. Cara melihat mutu itu di dasarkan pada akal sehat. Pada tahun 1920-an Dr. W. Edward Deming mengembangkan mutu berdasarkan kebutuhan untuk memperbaiki kondisi kerja bagi setiap pegawainya. Metodelogi mutu menuliskan bahwa setiap sistem kerja dapat dibagi dalam serangkaian proses kerja, dari setiap rangkaian kerja itu adalah proses yang penting dalam memberikan sumbangan pada penciptaan keluaran atau output. Bila setiap pekerja mencapai standar mutu yang telah ditetapkan dalam masing-masing rangkaian kerja, maka hasil akhirnya adalah produk yang sangat bermutu karena ini adalah gabungan dari berbagai mutu-mutu yang ada di dalam rangkaian kerja itu sendiri

Pada saat kita membicarakan tentang mutu pendidikan di Indonesia banyak mutu yang dilihat dari hasil perbaikan peringkat kelas atau nilai –nilai rapor yang dilakkan pada setiap semester. Kalau mutu didasarkan seperti itu, maka perbaikan mutu di bebabankan pada setiap guru kelas, yang mana guru hanya terfokus memberikan pendidikan siswa, maka hal ini akan mempengaruhi keseluruhan pendidikan mutu.

Sebenarnya ada dua tipe implementasi mutu yang ada didunia pendidikan yang dilihat dari siapa yang bertanggungjawab pada mutu sebuah pendidikan, yang pertama adalah tipe yang sering disebut dengan m-kecil tipe ini sangat tidak menjajikan dalam pencapaian sebuah mutu karena mutu pada tipe ini sangat membebankan pada setiap guru kelas, yang kedua adalah tipe m-besar dengan tipe inilah dunia pendidikan akan dapat memperbaiki mutu pendidikan itu sendiri karena dengan tipe ini setiap orang akan terdorong untuk bertanggungjawab pada sebuah mutu, settipa orang diberi hak atau di fasilitasi dengan alat yang dibutuhkan untuk mengubah cara kerjanya untuk memperbaiki mutu keluaran merekasetap orang akan bertanggungjawab mengurangi pemborosan dan ifesien atau setiap orang akan berpikir dua kali untuk bertindak yang tidak sesuai dengan apa yang sebaiknya dilakukan, sehingga hasilnya pun akan dilihat dengan cara mereka menciptakan pembelajaran dab lingkungan kerja yang lebih baik. Semua unsur pendidikan akan bertanggung jawab pada penciptaan mutu yangbenar-benar bermutu.

PRINSIP-PRINSIP MUTU

Mutu pada saat ini sangat diperhatikan dalam mengelola sebuah pendidikan, karena dengan mutu yang bagus sebuah lembaga akan dikatakan telah berhasil dalam mengelola pendidikannya, hal ini dapatkita ketahui dengan melihat output-output yang dikeluarkan oleh lembaga tersebut. Mutu sangat membutuhkan dukungan dari berbagai pihak tidak hanya pada guru kelas yang bertanggungjawab pada kelasnya sendiri, tapi dari lingkungan bagi pendidik, orang tua, pejabat pemerintah, wakil-wakil masyarakat dan pemuka bisnis atau donatur untuk bekerja sama guna memberikan kepada siswa sumber-sumber daya yang dibutuhkan untuk memenuhi tantangan masyarakat, bisnis dan akademik sekarang dan masa depan

Kebanyakan di masyarakat banyak dari mereka atau tanggapan mereka ada yang setuju atau tidak dengan adanya implementasi mutu dalam pendidikan, menurut survei yang telah dilakukan oleh buku yang penulis resum ini, sedikitnya ada enam kelompok, enam itu adalah

1. regresi adalah sekelompok orang yang menolak menerima konsep mutu dan kostumer

2. skeptisisme adalah sekelompok orang yang menerima konsep mutu dan kostumer namun perle diyakinkan bisa tidaknya diterapkan dalam pendidikan

3. kontrol adalah sekelompok orang yang berusaha menerima car lain dalam melaksanakan pekerjaan namun mereka merasakan kehilangan atas lingkunganya

4. kesadaran adalah sekelompok orang yang mendukung konsep mutu dan mereka inginmengambil transformasi mutu.

5. integrasi adalahsekelompok orang yang didorong oleh mutu, semua pekerjaanya selalu dilakukan dengan pendekatan mutu

6. sinergi adalah sebuia kelompok yangbeasal dari pemasok, produser dan kostumer menjadi satu membentuk sebuah tim

PENERAPAN PRINSIP-PRINSIP MUTU DR. W. EDWARD DEMING DALAM PENDIDIKAN

sedikitnyan ada 14 perkara yang dikembangkan oleh Dr. W. Edward Deming, yang menggambarkan apa yang sebenarnya yang di butukan sebuah kegiatan bisnis untukmengembangkan budaya mutu itu sendiri, 14 perkara ini sangat mempengaruhi dengan kelangsungan hidup bisnis. Hakikat mutu dalam pendidikan atau 14 perkara tersebut adalah

  1. Menciptakan Konsistensi Tujuan. penciptaan konsistensi tujuan untuk memperbaiki layanan dan siswa dimaksudkan untuk menjadikan sekolah sebagai sekolah yang kompetitif dan berkelas dunia
  2. Mengadopsi Fisolofi Mutu Total. pendidikan harus benar-benar dlam lingkungan yang kompetitif dan sistenm sekolah harus menyambut baik dengan tantangan untuk berkompetisi dalam sebuah perekonomianglobal.
  3. Mengurangi Kebutuhan Pengujian. Ini dapat dilakukan dengan cara memberikan lingkungan belajar yang mengahsilkan kinerja siswa yang bermutu
  4. Menilai Bisnis Sekolah Dengan Cara Baru. Cara yangbaru adalah dengan cara memandang skolah sebagai pemasok siswa dari kelas satu sampai selanjutnya. Bekerja sama dengan para orangtua murid dan berbagi lembaga untukmemperbaiki mutu siswa menjadi bagian sistem
  5. Memperbaiki Mutu Dan Produktivitas Serta Mengurangi Biaya. Perbaikan mutu dan produktifitas dapat dilakukan dengan cara perencanaan yang matang sehingga biaya dapat diminimalkan
  6. Belajar Sepanjang Hayat. mutu dapat diawali dan di akhiri dengan latihan, karena dengan latihan orang akan berubah cara pekrja mereka. Perangkat pelatihan ini sangat membantu dalam peciptaan mutu yang baik
  7. Kepemimpinan Dalam Pendidikan. Setiap lembaga mempunyai harus bisa mengembangkan visi dan misi yang dilaksanakan oleh para menejer dan harus telah di ketahui atau didukung oleh para guru, staf, siswa, orang tua dan komunitas yang terlibat. Visi dan misi ini harus jelas atas kesepakatan seluruh elemen pendidikan
  8. Mengeleminasi Rasa Takut. Sudah menjadi budaya apabila ada bawahan yang bekerja dengan rasa takut pada atasan, atau mereka merasa tidak mempunyai andil untuk kemajuan lembaganya sendiri, oleh sebab itu kerja mereka tidak akan efektif karena didasari oleh rasa takut. Maka dari itu mulai sekarang ciptakanlah lingkungan yang kerja yang akan mendorong oranguntuk tidak takut dan bebas bicara.
  9. Mengeliminasi Hambatan Keberhasilan. Setiap bagian dari sebuah lembaga atau manajemen pasti kesulitan dan rintanganya bisa dikatakan sama atau berbeda, untuk itu manajemen harus bisa membuat atau mendorong bagaimana caranya semua bagian yang dibawah satu manajemen bisa saling bersatu atau gotong royong dalam menghadapi sebuah persoalan mereka harus bisa menjadi sebuah tim yang valid.
  10. Menciptakan Budaya Mutu. Setiap orang yang bertanggungjawab terhadap pekerjaanya adalah merupakan salah satu budaya mutu, untuk itu budaya ini harus selalu dikembangkan supaya mereka tidak tergantung pada seseorang atau sekelompok orang.
  11. Perbaikan Proses. Tidak ada proses yang sempurna, untuk itu setiap saat kita harus siap untuk melakukan perbaikan yang bersifat kontinyu.
  12. Membantu Siswa Berhasil. Setiap orang akan lebih merasa dihormati apabila ada pengakuan terhadap sebuah karyanya dan selalu dilibatkan dalam berbagai pekerjaan yang memang patut untuk mereka.
  13. Komitmen. Komitmen merupakan salahsatu pendukung bagi terciptanya sebuah budaya mutu, setiap manajemen harus berkemauan untuk mendukung dan memperkenalkan cara baru dalam mengerjakan sesuatu kedalam sistem pendidikan. setiap manajemen harus bisa mengerti setiap masalah yang dihadapi oleh bawahanya dengan pengertian ini bawahan akan merasa dapat perhatian dan akan lebih semangat dalam kerjanya
  14. Tanggung Jawab. Biarkanlah setiap orang yang terlibat dalam dunia pendidikan menyelesaikan pekerjaanya dengan rasa tanggung jawabab mereka sendiri.

Rabu, 17 September 2008

example pidato berbahasa inggris

THE DAWN OF ISLAM

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

All praise be to Allah, the God who unifes the muslims thourgh the Onenes belief. He ordered the messenger of Allah (peace be upon him) and his companions to move to the land of hope, the city of Madinah. In vthe new land, the messenger of Allah (Rasululloh) gradually succeded to build a muslim community. One by one the hearts of the believers, both of people from the coming city (Makkah) and the local people, were united and awakened by him, building a small group the gradually became bigger and bigger as if they were a from of human body.

I bear witness that there is no God but Allah, no partner with him. I also bear witness that Muhammad is the messenger of Allah. My peace be always on the noblest people, prophet Muhammad SAW. He was sent as a messenger of Allah to all mankind either black, red-or white –colored people. My peace be also on his family and his companions, along with the people who follow his teachings.

Allah said in His Sacred Book :

“He who forsakes his hopme in the cause of Allah, finds in the earth many a refuge, wide and spacious : should he die as a refuge from home for Allah and His Messenger, His reward becomes due and sure with Allah: And Allah is Of Forgifing, Most Merciful” (An-Nisa’ :100)

Dear brother and sister!

Since receiving the first revelation, the prophet SAW lived in Makkah for 10 years. He was never tired to ask his people to embrace the new religion he brought, namely Islam. Every one he encountered with was invited to the real truth through his religious advices. As a resulth of his effort for 10 years, the jahilliyah (stupidity) influences on the people could be abolished and the human thought could be cleaned from the stains of immorality and evilness. Many people then believed him, and soon the new religion got a significant number of followers. This new development made quraisy infidels restless. They were very frightened to see the very expansive development of Islam. Finally, they began to think the ways to restrain the spreading of this new religion. After having a long meeting, the decided to kill Rosulullah SAW ang terrorize his companions either physically, mentally, or economically. All kinds of preaching were banned and the active persons were intimidated, persecuted, and even imprisoned. The followers of Muhammad were so tortured that their voices flew high to the sky,
“Our lord! Rescue us from this town, whose people are oppressor; and raise for use from the one who will help!” (An-Nisa:75)

Dear brothers and sisters who are honored by Allah!

Finally Allah ordered the Muslims to move to other cities (hijrah). Firstly, they were asked to move to Habsyah and then to Madinah. After the muslims had got away of Makkah and moved to the land of Hope, Rasulullah was then asked to move ang join his people . After prepraring all supplies, he asked Abu Bakar to accompany him during his journey. Abu Bakar accepted his request willingly. Rasulullah and Abu Bakar agreed to leave their own house and met each other in the night outside Makkah.

Unfortunately, this plan was known by the Quraisy infidel. They come to the Rasulullah’s house and besieged the house, they were quite sure to succeed with their plan. Rasulullah recognized wahat happened outside. However he was very sure that allah would help him. Being confident with his belief, he went out of his house confidently. Before coming out he asked a young boy, Ali, to replace him on his bed. Ali then lay down on the bed and wore the Rosul’s robe. Thus some of the infidels taking a glance o the bed thought that Rasul was still on his bed. This is the tickery of Allah toward the infidels. Coming out of his house, the messenger of Allah discovered the infidels were sleeping soundly. While stepping out his house,
the messenger of Allah read this verse :

“and We have put a bar in front of them, and a bar behind them, and further, We have covered them up; so that they cannot see” (Yasin :9)

Allah made their eyes sleep and no body could see the departure or Rasulullah. The messenger of Allah came out of his house and walked along the road of Makkah at night until he met Abu Bakar (Allah bless him). He and Abu Bakar then continued his journey. In the daylight they had to hide from the chase of the infidels , they hid in a cave known as the cave of khira.

Meanwhile atb the house of the messenger, the infidels woke up and were shocked to find that Rasulullah had already gone out of his house. They were so angry and panicked. While yelling loudly, they searched every side of the messenger’s house, but they couldn’t find him. Their hearts were gloomy. The leader of the infidels then declared “ whoever could Muhammad, live or dead, he would be given an enormous gift. This declaration made the quraisy infidels very enthusiastic to find ang catch the messenger. Once they reached the cave of khiro, they walked to and for outside the cave. They were uncertain whether the messenger was inside or not. Some of the infidels climbed up the cave. And their feet could be seen by Abu Bakar. Abu Bakar was frightened if the infidels would find them. The messenger then calmed him down, “don’t be so sad, verily Allah is with us” said he.

Although the infidels were very close to the hideout of the messenger, but they could not recognize that. Allah had blinded their eyes, hence they could see nothing. Rasulullah and his close companion stayed in the cave for about three days. After considering the situation conducive and the infidels had already gone away, they then came out of the cave and walked at the night to Yastrib and arrived there on the date of 12 Rabi’ul Awal.

Dear brother and sister in belief and religion!

That’s is a short story of the emigration (hijrah) of Rasulullah and his people. The city of Yastrib that was the destination of the messenger’s hijrah was then named Madinah Al-munawwarah. This name was to honor the historical city.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Sumber : Umar Faruq dkk, 2005, Pidato 3 bahasa, Pustaka Media: Surabaya



THE NEW YEAR OF ISLAM


Assalamu’alaikum Wr. Wb.


All praises be to Allah, the God who shows us the crescent in every month. The people who see it consider it as the sign a of new month. I bear witness that there is no god but Allah, no partner with him. I also bear witness that Muhammad is the messenger of Allah. My peace be always on the noblest people, namely prophet Muhammad SAW. He was sent a messenger of Allah to all mankind either black, red or white-colored people. My peace be also on his family and his companions.

Amma Ba’du

Allah said in his Noble and sacred book:

“it is he who made the sun to be shining glory and the moon to be a light (of beauty), and measured out stages for it; that ye might know the number of years and the count (of time). Nowise did Allah create this but in truth andrighteousness. (thus) doth He explain His signs in detail, for those who understand” (yunus:5)

Dear brothers and sisters who are bhonored by Allah!

Every nation has its own year to be proud of. Every new year is always celebrated happily with many kinds ofbig celebrations. Each religion also has its own years to be used as adirection in religion-related life. And in this case the muslims have the year of hijriyah. That’s the new year of Islam to be proud of by all muslims. The year of Hijriyah is used by the muslims since the authority of khalifah Umar bin Khattab (may Allah bless him). This second khalifah (the leader of the muslims), often called Amirul mukminin, instructed the use of the year of Hijriyah as the starting point of the time-count in all muslim regions. Since then, the year of hijriyah was widely used as the guidance to arrange the calendar of the muslims activities, either in relation to governmental, educational, or other important matters as well as the history of Islam.

Dear brothers and sisters!

The year of hijriyah has close relationship with the event of hijrah by the messenger of Allah and his companions. Hijrah means the emigration of the messenger of allah and his companions from the city of Makkah to Madinah. This event was named Fajrul Islam by historians which means the starting time of the free and broad propagation of islam by the Muslims. In the new city, the prophet and His companions built a muslims community and country. Madinah, then becanme the center of the propagation of Islam. From this city the light of Islam brightened the world. Of course there were many sacrifices during Hijriyah; but all were aimed at preserving their Islam believe. The Muslims at that time believed that the event of Hiojriyah had significant role in the development of Islam. Therefore, the companions of the prophet decided the year of Hijriyah as the name of the year of Islam, by the name, it’s expected that the next generation of the muslims always remember the importance of Hijriyah and take worth lesson from this event.

Dear brothers and sisters in belief and religion!

Before making decision on the calendar of Islam, our ascendants had thought and contemplatedfor a long time about what kind of event in Islam life was the most important and impressing. One by one, the event that had been undergone by the muslims was carefully considered. Finally they found out that the Hijriyah of the messenger of Allah was the most important event in the life Islam. Since then Hijriyah of the messenger was made as the beginning of Islam calendar and the new year of Islam. Based on this new year of Islam, the muslims could arrange calendar of Islam such as the historical event like the birth of the prophet and the beginning of the revelation. They could also understand that the most important event in Islam life is the Hijriyah. As a result, everytime the muslims celebrated the new year, they would remember the sacrifices of the companions of the messenger and their Jihad in propagating Islam. They would also understand that the muslims could not live individually, they have to live collectively for the sake of Islam. They would also understand that the year of Hijriyah is the symbol tounify the muslims and the symbol of the spreading of Islam.


Dear brothers and sisters who are honored by Allah!

On the good occasion, I would like to remind you on an important thing. If the others celebrated their new years with a big indulgence and pleasure, we celebrate our new year with love, endearment, and brotherhood spirit. What we do should be in conformity with that had been done by the prophet and his companions when they arrived in Madinah.

Therefore, dear brothers and sisters, be afraid of Allah!

Protect this Islam year and keep in mind the names of the months. Use the year of Hijriyah in yourv daily life. The companions of the messenger had decided the year of Hijriyah as the year of Islam in order that you use it in your daily life. More importantly, the year of Hijriyah is also used to distinguish who is the muslim and who is the infidel.

The messenger of Allah explained

“whoever resembles a cewrtain group, then he belongs to the group.”

Wassalmu’alaikum Wr. Wb.

Sumber : Umar Faruq dkk, 2005, Pidato 3 bahasa, Pustaka Media: Surabaya



CELEBRATING THE MAULID (BTITHDAY) OF THE PROPHET (SAW)


Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Al praise be to Allah, the God who chose Muhammad SAW as the chosen prophet from the Adam’s descendants. He sent Muhammad to give a good news and warning to all mankind. With his permission, he asked all people to Allah. He is the lamp that brightens the ways. I bear witness that there is no god but Allah, and I bear witness that Muhammad is His messenger. May Allah bless our leader Muhammad, along whit His companions and this followers until the end of the world.

Amma ba’du

Allah said in his sacred Book:

“We have indeed in the Messenger of Allah a beautiful pattern (of conduct) for any one whose hope is in Allah and the Final Day, and who engages much in the praise of Allah” (Al-Azhar:21)

Dear brother muslims who are honored by Allah!

Actually we no live in a great montyh namely the month of Rabi’ul Awal. This month is the birth month of the noblest man namely our prophet Muhammad SAW. He is the noblest man who has a perfect soul, manner and brain. The presence or him with all his exellences is aimed to be the greatest model for all mankind.

My peaces and bless be to you, O… the messenger of Allah. May peace and bless be to you, O… the prophet of Allah. My peace and bless be to you, O… the lover of Allah. My Allah gives His best reward to you.

Dear brother Muslims!

The month in which the messenger of allah was born is the montyh of light, namely the light of Muhammad SAW. The nur (light) of Muhammad had been created before He created the prophet Adam ( may Allah bless him), even before all things were created. This nur was taken from the Nur of Allah. From the Nur of Muhammad. Allah created the world.

In a Hadith qudsy, Allah said:

“if I did not create you…if did not create you, O…Muhammad, I would not create this world.”

Therefore, dear brother Muslims, among our obligatory during this month is making the month of Rabi’ul awal as the month of celebration to commemorate the birth of the noblest man. With the commemoration of the birth of the noble prophet, the Muslims will be able to get worthy lessons from the life history of prophet Muhammad and his companions. Many children nowadays do not know anything about the life of the messenger and his companions. Even worse, they do not have any knowledge about Islam but its name. they do not know the names of the Messenger’s companions but know very well the names of artists. They do not know the names the Messenger’s companions but keep in mind very well the names of sport stars. They do not know the names of the Moslem outstanding figures and heroes but know very well the names of singers and dancers. As a result, they cannot distinguish between the right and the wrong, between the good and the bad, and the good people and the wicked people.

Dear brothers and sisters!

This a very big foolishness. The foolishness that makes the Muslims in this modern era weak people. The foolishness that makes the muscles of Islam weak. Therefore celebrate the birthday of prophet Muhammad with deep thinking and contemplantion hence the commemoration will awaken the heart of the muslims and get the Muslims to get back to the guidens of the Messsenger SAW.

Allah is true for His praise to His Messenger.

“and thou (standest) on an exalted standart of character” (Al-Qalam:4)

Wassalamu’alaikum wr. Wb

Sumber : Umar Faruq dkk, 2005, Pidato 3 bahasa, Pustaka Media: Surabaya



BEWARE OF DRUGS

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Praise be to Allah, the God who permits the good things, those sre food, beverage and fragrances. He expressly probihits us to consume every nauseating, intoxicating and reason-destroying thing. I bear witness that there is no god but Allah who knows everything which are good fo the human soul and the physic as well. I also witness that Muhammad is His servant and His messenger who prohibits use to consume everything that makes us intoxinated and fly and swing. May mercy of Allah be upon our prophet Muhammad SAW, his family and all of his disciples. They are those who provide their body with good foods and beverages. Their spirit and mind were enlighted by the Sacred Book.

Amma Badu

Allah sid in the Glorious Qur’an:
“O ye who believe! Eat of the good things that we have provided for you and be grateful
to Allah, if it his him ye worship”(Al-Baqarah:172).


Another decree of His:
“Say:The things that my lord hath indeed forbidden are shameful deeds,whether open or secre.”(Al-A’raf:33).

In a narrative of ummu salamah,it is told that rosulullah SAW forbid us from consuming anything intoxicating and cause us fly.
Dear my brother and sisters!

In truth, Allah will not see the good things except He permits us to consume, will not see shamefull deeds except He forbid us from taking them. This is the law of Allah. Why so? It is because Allah whises goodness for us, and does not whish for our damage. He whises usefulness for us, and not destruction. Therefore, each Moslem must consume the good things, and must not approach the forbidden things.

Dear brothers and sisters in faith and religion!

Is it fitting that a young man who claims to be a Moslem, but enjoy the forbidden things? Is it fair that a young man who claims to believe thetruth of the Qur’an, then smoke, marijuana and cocaine? Is it fitting that a young man who claims to follow the model set by the messenger, but still consumes opium and heroine? Is it permited a young man who claims to believe the lesson of Allah, but still consumes intoxinating and forbidden drugs?

O the Moslem youngster, you are the ideal of the Moslems! That’s why, never you become part of the group of insurgents!

O the faithful knights! All of you are the hope of the believers! Do not be the murderes of yourselves. If you become drunks and drugs addict, Allah will certainly send a killer brigade in the form of various killing diseases.this cruel brigade holds firmly and weakens your body, than takes away your common sense, ruins your property, and then takes away your lives.

O the smokers of opium and cocaine! Will tou have heads without reason, skulls without brain, face without nose, skin without beauty, hans without wealth, and body without spirit?

O people who drinks alcohol and consume the forbidden drugs! Are you happy to go too far from the boundary, then sell your houses where you and you family live, such that you now eventually live under brigdes? Are you willing to sit day-dreaming like absent-minded people, together with the drug addicts, and then selling your watches, clothes, nad other valuable goods?

Once more, never do that, o the young the hope of Islam! Don’t be a corpse before you die! Don’t kill yourselves, and don’t kill others! If killing is a very cruel crime, then taking opium and heroine is more cruel crime and sadis, although what is killed is the soul. If suicide is verdicted as an evil crime, then smoking marijuana and heroine as more avil suicide though the process is in stages.

Dear brothers and sisters!

How lots of drunks who believe that strong drinks can withdraw confusion. How large number of drug addicts feel thet marijuana, heroine and the like can encourage nice senses. Such that they make night seem to be very comfortable while swimming in the voluptuous feeling. They do not feel that they are sinking in a forbidden action, and they gradually stab their own body, dectruct morality, and destroy the aims of their lives, and they live in the grave of a live people.

Swear by god thet evil actions are really alive tortures in the world, and the tortures in the here after ate much more dreadful. Imam Ahmad and Ibnu Majah told a narrative from Ibnu ‘Abbas ra who said : Rasulullah saw said

“Don’t endanger your selves and others”
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Sumber : Umar Faruq dkk, 2005 Pidato 3 bahasa, Pustaka Media: Surabaya

Minggu, 14 September 2008

daftar mahasiswa PGMI STAIN SALATIGA


Di bawah ini adalah nama-nama mahasiswa S1 PGMI transfer STAIN SALATIGA, yang akan mendobrak dunia pendidikan Indonesia yang semakin terpuruk, khususnya Madrasah.

Di bawah asuhan bapak Drs. Ahmad Sultoni selaku Kaprogdi PGMI, nama-nama dibawah ini akan merubah wajah pendidikan di Indonesia.

Pengen lebih dekat dengan mereka, gampang. Anda tinggal menghubunginya……

Komunitas mahasiswa perdana S1 PGMI transfer STAIN SALATIGA (kelas A)

1.Nur Afifi (Rakit Banjarnegara)
2.Irham Burhaniami Senoaji, 03 juli 1987 (Pondokrejo lalung Karanganyar 085642259775)
3.Kukuh Wahyu wicaksono (suruh)
4.Kholil Ikhwan, 22 mei 1986 ( Bancaan Tengah sidorejolor Salatiga 085640681927)
5.Hanifah (Grogol Blotongan Salatiga)
6.Umi Durotunnisak, 17 januari 1987 (Gebang Bonang Demak 085290102051)
7.Hanik Fuziyah, 02 september 1986 (Lebosari Kangkung kendal 085226161025)
8.Anif Munifah, (Ngersep Tengaran Semarang 085225975751)
9.Crismawati, 24 oktober 1981 (baran Kauman Ambara 085641183714)
10.Faizah, 02 mei 1987 (Gerit Cluwak Pati 081326219269)
11.Ana Maslakhah, 13 agustus 1987 (Kebumen Banyubiru Semarang 085641639794)
12.Dwi Nurwidyanti, 14 juli 1987 (Grogol Salatiga 085641008087)
13.Khofifah, 27 agustus 1987 (Pelang Sarang Rembang 085226173944)
14.Ana Latifah, 13 agustus 1987 (citrosono Grabag Magelang 085643555168)
15.Tri Istianah, (Nyemoh Bringin Semarang 085226216146)
16.Sofiyatul wakhidah, 25 november 1986 (Jombor Tuntang Semarang 085640151597)
17.Mawadatur Rohmah, 19 agustus 1988 (Jatipurwop Rowosari Kendal 085640303893)
18.Afroh Elifah, 12 mqret 1986 (Duren Tengaran Semarang 087832069778)
19.Saidah Rahmawati, 14 agustus 1987 (Kaliwaru Tengaran Semarang 085640999723)
20.M. Muntaha, 05 desember 1985 (giling Pabelan Semarang)
21.Safril Munfadil, (Wonosegoro Boyolali)
22.Nunung Listianingsih, 26 agustus 1987 (Sedayu Kaliangkrik Magelang 086226819050)
23.Iswanto, 08 februari 1983 (Mangunsari Sidomukti Magelang 086226442631)
24.Arfiah (Canden Kutiwinangun Salatiga 0298327945)

Komunitas mahasiswa perdana S1 PGMI transfer STAIN SALATIGA (kelas B)


1.MOH. MA'SUM, 07 juli 1987 (Terteg Pucakwangi Pati 085290024512)
2.Muhammad Ma’ruf, 02 februari 1988 (Merican Salatiga)
3.Alimun Sulkan, 25 februari 1986 (Kletek Pucakwangi Pati 085226116802)
4.Nila Fitriya (Tungu Godong Grobogan 081325279531)








5.Itsna Nur Azizah, 15 maret 1987 (Tlowongan Tuntang Semarang 085641128622)









6.Elisa Ratnasari, 07 oktober 1985 (Susuan Semarang 085641536716)
7.Arifatur Rohmah, 24 agustus 1986 (Krajan Cukilan Suruh Semarang 085641113650)
8.Koriah (Mendongan Sumowono Semarang 085640030134)











9.Ratih Ika Pujianti, 26 januari 1987 (sukodadi Bandongan Magelang 0856410348440)
10.Umi Agustina, 08 agustus 1987 (Parakancanggah Banjarnegara 085290102051)
11.Susi Irawati, 24 juli 1987 (Sidokumpul Guntur Demak 085226446434)









12.Siti Nur Rofiah, 06 agustus 1987 (Pungkur Sari Sidorejo Salatiga 085641299405)








13.Lukman Hakim, 26 juni 1986 (Sraten Tuntang Semarang 085641299406)
14.Habib Setiawan, 23 februari 1988 (Mojosongo Kridanggo Boyolali 085647434787)
15.Arif Rohmanudin, 18 maret 1982 (Adipasir Rakit Banjarnegara 085647790725)
16.Badik Bahtiar, 06 februari 1987 (Trataimulyo Weleri Kendal 085640851297)
17.M. Khoirul Umam, 06 juni 1987 (Magelang 085640810585)











18.Roudotul Muflihin, 05 mei 1982 (Karangtengah Tuntang Semarang)
19.Siti Muslihatun, 24 junin 1986 (krajan Bantengan Karanggede 085727229436)
20.Siti Mukaromah, 26 maret 1987 (Krajan Bantengan Karanggede 085624504357)



21.Daryati (Losari Sumowono Semarang 085292956430)








22.Natiqotul Fitriyana, 05 juni 1986 (Kalibening Salatiga 08562681827)









23.Nailus Sa’adah, 29 april 1987 (Limpung Batang 085641010537)
24.Sudarsono, 11 november 1985 (Ambarawa 086640557319)








25. Mursidi


komunitas Mahasiswa perdana S1 PGMI Reguler STAIN Salatiga

1. Nama : Grahna Wahyu Puji Lestari

Tmpt/tgl. lhr. : Semarang, 19 Februari 1989

Alamat : Desa Susukan, kec. Susukan, kab. Semarang

No. Telp./Hp : 085640208831


2. Nama : Eko Suhendro

Tmpt/tgl. lhr : Temanggung, 7 Oktober 1989

Alamat : RT 05/RW02 Jumrit, Desa Tegalrejo, Ngadirejo, Temanggung

No. telp./hp : 085640743292


3. Nama : Jihan Hakim

Tmpt/tgl. lhr : Salatiga, 29 Agustus 1989

Alamat : Dsn. Semen, Ds. Tlompakan, kec Tuntang, kab. Semarang

No. telp./hp : 085641630873


4. Nama : Dysa Martina

Tmpt/tgl. lhr : Semarang, 15 Mei 1989

Alamat : Jl. Kauman Tengah, RT05/RW02, Pringapus, Semarang

No. telp./hp : 085640579989


5. Nama : Hariyuda Lestari

Tmpt/tgl. lhr : Semarang, 5 Oktober 1988

Alamat : Susukan, kec. Susukan, kab. Semarang

No. telp./hp : 085640468038


6. Nama : Muhamad Amin

Tmpt/tgl. lhr : Rembang, 15 Mei 1988

Alamat : Gembris, RT 09/RW 04, Jolotundo, Lasem, Rembang

No. telp./hp : 085641790005


7. Nama :

Tmpt/tgl. lhr :

Alamat :

No. telp./hp :


8. Nama : Edi Mulyono

Tmpt/tgl. lhr : Semarang, 19 Mei 1988

Alamat : Ngromo, RT 03/RW 08, Rejasari, Bancak, Semarang

No. telp./hp : 085641358232

9. Nama : Andar Ifazatul Nurlatifah

Tmpt/tgl. lhr : Magelang, Februari 1989

Alamat : Jetis, Karanggeneng2, RT 25/RW 11 Payaman, Magelang

No. telp./hp : 085643969222


10. Nama : Sri Maryati

Tmpt/tgl. lhr : Boyolali, 22 Desember 1988

Alamat : Daleman, RT01/RW01 Sidomulyo, Ampel,Boyolali

No. telp./hp : 085642223035


11. Nama : Maisarah Husnah

Tmpt/tgl. lhr : Boyolali, 27 Febuari 1990

Alamat : Kampil, RT17/RW03, Mliwis, Cepogo, Boyolali

No. telp./hp : 085647015956


12. Nama : Septi Dwi Indriastuti

Tmpt/tgl. lhr : Boyolali, 9 September 1989

Alamat : Gawok, RT04/RW01, Ngargoloka, Ampel, Boyolali

No. telp./hp : 085647140388


13. Nama : Woro Septiyarsih

Tmpt/tgl. lhr : Salatiga, 12 September 1987

Alamat : Krandan, RT 11/RW 3 Plumbon, Suruh

No. telp./hp : 087832273417 / 087832196717


14. Nama : Ali Al Rosyid

Tmpt/tgl. lhr : Semarang, 25 Desember 1987

Alamat : Kopeng, RT04/ RW02, Getasan, Semarang

No. telp./hp : 085640303847


15. Nama :

Tmpt/tgl. lhr :

Alamat :

No. telp./hp :


16. Nama : Farokhatusy Syukriyah

Tmpt/tgl. lhr : Kab. Semarang, 20 Juni 1988

Alamat : Jln. Bukit Intan no.2 Logung, Jubelan, kec. Sumowono, Kab. Semarang

No. telp./hp : 085641 629618


17. Nama : Ika Yunita

Tmpt/tgl. lhr : kab. Semarang, 11 Juni 1988

Alamat : Kelurahan Sruwen 1, kec. Tengaran, kab. Semarang

No. telp./hp : 085725058080


18. Nama : Irma Rika Rahayu

Tmpt/tgl. lhr : Semarang, 10 April 1986

Alamat : Ngisrep, Jambu, Ambarawa

No. telp./hp : 085643532492


19. Nama : Titik Puji Lestari

Tmpt/tgl. lhr : Karanganyar, 17 Desember 1989

Alamat : Jambu, Dayu, Gondangrejo, Karanganyar

No. telp./hp : 085641678757


20. Nama : Tsalis Hidayati

Tmpt/tgl. lhr : Semarang 26 Januari 1988

Alamat : Dadap ayam, Suruh, Semarang

No. telp./hp : 087641446277

21. Nama : Heru Priyanto

Tmpt/tgl. lhr : Boyolali, 14 Februari 1988

Alamat : Tempel, Ketoyan, RT02/RW02, Wonosegoro, Boyolali

No. telp./hp : 085647430961


22. Nama : Pratiwi Indah Supriyanti

Tmpt/tgl. lhr : Lampung Utara, 10 Nofember 1987

Alamat : Demakan RT04/RW11

No. telp./hp : 087834514071


23. Nama : Heni Ariyani

Tmpt/tgl. lhr : Boyolali, 15 April 1989

Alamat : Bandung RT03/RW03, Wonosegoro, Boyolali

No. telp./hp : 08566335810


24. Nama : Sundari

Tmpt/tgl. lhr : Boyolali, 21 September 1988

Alamat : Sambengan, Gunung, Simo, Boyolali

No. telp./hp : 085641514995


25. Nama : Ulul Azmi

Tmpt/tgl. lhr : Salatiga, 21 Oktober 1988

Alamat : Sraten, RT01/RW05

No. telp./hp : 085641128668


26. Nama : Silvia Lailatul Fani




Created By Moh. Ma'sum
085290024512
PATI

gambar kunjungan di MI Karanganyar














































































































































































kami sedang istirahat sambil menuggu temen2





























Senin, 18 Agustus 2008

mahasiswa pgmi stain


Di bawah ini adalah nama-nama mahasiswa S1 PGMI transfer STAIN SALATIGA, yang akan mendobrak dunia pendidikan Indonesia yang semakin terpuruk, khususnya Madrasah.

Di bawah asuhan bapak Drs. Ahmad Sultoni selaku Kaprogdi PGMI, nama-nama dibawah ini akan merubah wajah pendidikan di Indonesia.

Pengen lebih dekat dengan mereka, gampang. Anda tinggal menghubunginya……

Komunitas mahasiswa perdana S1 PGMI transfer STAIN SALATIGA (kelas A)

1.Nur Afifi (Rakit Banjarnegara)
2.Irham Burhaniami Senoaji, 03 juli 1987 (Pondokrejo lalung Karanganyar 085642259775)
3.Kukuh Wahyu wicaksono (suruh)
4.Kholil Ikhwan, 22 mei 1986 ( Bancaan Tengah sidorejolor Salatiga 085640681927)
5.Hanifah (Grogol Blotongan Salatiga)
6.Umi Durotunnisak, 17 januari 1987 (Gebang Bonang Demak 085290102051)
7.Hanik Fuziyah, 02 september 1986 (Lebosari Kangkung kendal 085226161025)
8.Anif Munifah, (Ngersep Tengaran Semarang 085225975751)
9.Crismawati, 24 oktober 1981 (baran Kauman Ambara 085641183714)
10.Faizah, 02 mei 1987 (Gerit Cluwak Pati 081326219269)
11.Ana Maslakhah, 13 agustus 1987 (Kebumen Banyubiru Semarang 085641639794)
12.Dwi Nurwidyanti, 14 juli 1987 (Grogol Salatiga 085641008087)
13.Khofifah, 27 agustus 1987 (Pelang Sarang Rembang 085226173944)
14.Ana Latifah, 13 agustus 1987 (citrosono Grabag Magelang 085643555168)
15.Tri Istianah, (Nyemoh Bringin Semarang 085226216146)
16.Sofiyatul wakhidah, 25 november 1986 (Jombor Tuntang Semarang 085640151597)
17.Mawadatur Rohmah, 19 agustus 1988 (Jatipurwop Rowosari Kendal 085640303893)
18.Afroh Elifah, 12 mqret 1986 (Duren Tengaran Semarang 087832069778)
19.Saidah Rahmawati, 14 agustus 1987 (Kaliwaru Tengaran Semarang 085640999723)
20.M. Muntaha, 05 desember 1985 (giling Pabelan Semarang)
21.Safril Munfadil, (Wonosegoro Boyolali)
22.Nunung Listianingsih, 26 agustus 1987 (Sedayu Kaliangkrik Magelang 086226819050)
23.Iswanto, 08 februari 1983 (Mangunsari Sidomukti Magelang 086226442631)
24.Arfiah (Canden Kutiwinangun Salatiga 0298327945)

Komunitas mahasiswa perdana S1 PGMI transfer STAIN SALATIGA (kelas B)


1.MOH. MA'SUM, 07 juli 1987 (Terteg Pucakwangi Pati 085290024512)
2.Muhammad Ma’ruf, 02 februari 1988 (Merican Salatiga)
3.Alimun Sulkan, 25 februari 1986 (Kletek Pucakwangi Pati 085226116802)
4.Nila Fitriya (Tungu Godong Grobogan 081325279531)








5.Itsna Nur Azizah, 15 maret 1987 (Tlowongan Tuntang Semarang 085641128622)









6.Elisa Ratnasari, 07 oktober 1985 (Susuan Semarang 085641536716)
7.Arifatur Rohmah, 24 agustus 1986 (Krajan Cukilan Suruh Semarang 085641113650)
8.Koriah (Mendongan Sumowono Semarang 085640030134)











9.Ratih Ika Pujianti, 26 januari 1987 (sukodadi Bandongan Magelang 0856410348440)
10.Umi Agustina, 08 agustus 1987 (Parakancanggah Banjarnegara 085290102051)
11.Susi Irawati, 24 juli 1987 (Sidokumpul Guntur Demak 085226446434)









12.Siti Nur Rofiah, 06 agustus 1987 (Pungkur Sari Sidorejo Salatiga 085641299405)








13.Lukman Hakim, 26 juni 1986 (Sraten Tuntang Semarang 085641299406)
14.Habib Setiawan, 23 februari 1988 (Mojosongo Kridanggo Boyolali 085647434787)
15.Arif Rohmanudin, 18 maret 1982 (Adipasir Rakit Banjarnegara 085647790725)
16.Badik Bahtiar, 06 februari 1987 (Trataimulyo Weleri Kendal 085640851297)
17.M. Khoirul Umam, 06 juni 1987 (Magelang 085640810585)











18.Roudotul Muflihin, 05 mei 1982 (Karangtengah Tuntang Semarang)
19.Siti Muslihatun, 24 junin 1986 (krajan Bantengan Karanggede 085727229436)
20.Siti Mukaromah, 26 maret 1987 (Krajan Bantengan Karanggede 085624504357)



21.Daryati (Losari Sumowono Semarang 085292956430)








22.Natiqotul Fitriyana, 05 juni 1986 (Kalibening Salatiga 08562681827)









23.Nailus Sa’adah, 29 april 1987 (Limpung Batang 085641010537)
24.Sudarsono, 11 november 1985 (Ambarawa 086640557319)








25. Mursidi


komunitas Mahasiswa perdana S1 PGMI Reguler STAIN Salatiga

1. Nama : Grahna Wahyu Puji Lestari

Tmpt/tgl. lhr. : Semarang, 19 Februari 1989

Alamat : Desa Susukan, kec. Susukan, kab. Semarang

No. Telp./Hp : 085640208831


2. Nama : Eko Suhendro

Tmpt/tgl. lhr : Temanggung, 7 Oktober 1989

Alamat : RT 05/RW02 Jumrit, Desa Tegalrejo, Ngadirejo, Temanggung

No. telp./hp : 085640743292


3. Nama : Jihan Hakim

Tmpt/tgl. lhr : Salatiga, 29 Agustus 1989

Alamat : Dsn. Semen, Ds. Tlompakan, kec Tuntang, kab. Semarang

No. telp./hp : 085641630873


4. Nama : Dysa Martina

Tmpt/tgl. lhr : Semarang, 15 Mei 1989

Alamat : Jl. Kauman Tengah, RT05/RW02, Pringapus, Semarang

No. telp./hp : 085640579989


5. Nama : Hariyuda Lestari

Tmpt/tgl. lhr : Semarang, 5 Oktober 1988

Alamat : Susukan, kec. Susukan, kab. Semarang

No. telp./hp : 085640468038


6. Nama : Muhamad Amin

Tmpt/tgl. lhr : Rembang, 15 Mei 1988

Alamat : Gembris, RT 09/RW 04, Jolotundo, Lasem, Rembang

No. telp./hp : 085641790005


7. Nama :

Tmpt/tgl. lhr :

Alamat :

No. telp./hp :


8. Nama : Edi Mulyono

Tmpt/tgl. lhr : Semarang, 19 Mei 1988

Alamat : Ngromo, RT 03/RW 08, Rejasari, Bancak, Semarang

No. telp./hp : 085641358232

9. Nama : Andar Ifazatul Nurlatifah

Tmpt/tgl. lhr : Magelang, Februari 1989

Alamat : Jetis, Karanggeneng2, RT 25/RW 11 Payaman, Magelang

No. telp./hp : 085643969222


10. Nama : Sri Maryati

Tmpt/tgl. lhr : Boyolali, 22 Desember 1988

Alamat : Daleman, RT01/RW01 Sidomulyo, Ampel,Boyolali

No. telp./hp : 085642223035


11. Nama : Maisarah Husnah

Tmpt/tgl. lhr : Boyolali, 27 Febuari 1990

Alamat : Kampil, RT17/RW03, Mliwis, Cepogo, Boyolali

No. telp./hp : 085647015956


12. Nama : Septi Dwi Indriastuti

Tmpt/tgl. lhr : Boyolali, 9 September 1989

Alamat : Gawok, RT04/RW01, Ngargoloka, Ampel, Boyolali

No. telp./hp : 085647140388


13. Nama : Woro Septiyarsih

Tmpt/tgl. lhr : Salatiga, 12 September 1987

Alamat : Krandan, RT 11/RW 3 Plumbon, Suruh

No. telp./hp : 087832273417 / 087832196717


14. Nama : Ali Al Rosyid

Tmpt/tgl. lhr : Semarang, 25 Desember 1987

Alamat : Kopeng, RT04/ RW02, Getasan, Semarang

No. telp./hp : 085640303847


15. Nama :

Tmpt/tgl. lhr :

Alamat :

No. telp./hp :


16. Nama : Farokhatusy Syukriyah

Tmpt/tgl. lhr : Kab. Semarang, 20 Juni 1988

Alamat : Jln. Bukit Intan no.2 Logung, Jubelan, kec. Sumowono, Kab. Semarang

No. telp./hp : 085641 629618


17. Nama : Ika Yunita

Tmpt/tgl. lhr : kab. Semarang, 11 Juni 1988

Alamat : Kelurahan Sruwen 1, kec. Tengaran, kab. Semarang

No. telp./hp : 085725058080


18. Nama : Irma Rika Rahayu

Tmpt/tgl. lhr : Semarang, 10 April 1986

Alamat : Ngisrep, Jambu, Ambarawa

No. telp./hp : 085643532492


19. Nama : Titik Puji Lestari

Tmpt/tgl. lhr : Karanganyar, 17 Desember 1989

Alamat : Jambu, Dayu, Gondangrejo, Karanganyar

No. telp./hp : 085641678757


20. Nama : Tsalis Hidayati

Tmpt/tgl. lhr : Semarang 26 Januari 1988

Alamat : Dadap ayam, Suruh, Semarang

No. telp./hp : 087641446277

21. Nama : Heru Priyanto

Tmpt/tgl. lhr : Boyolali, 14 Februari 1988

Alamat : Tempel, Ketoyan, RT02/RW02, Wonosegoro, Boyolali

No. telp./hp : 085647430961


22. Nama : Pratiwi Indah Supriyanti

Tmpt/tgl. lhr : Lampung Utara, 10 Nofember 1987

Alamat : Demakan RT04/RW11

No. telp./hp : 087834514071


23. Nama : Heni Ariyani

Tmpt/tgl. lhr : Boyolali, 15 April 1989

Alamat : Bandung RT03/RW03, Wonosegoro, Boyolali

No. telp./hp : 08566335810


24. Nama : Sundari

Tmpt/tgl. lhr : Boyolali, 21 September 1988

Alamat : Sambengan, Gunung, Simo, Boyolali

No. telp./hp : 085641514995


25. Nama : Ulul Azmi

Tmpt/tgl. lhr : Salatiga, 21 Oktober 1988

Alamat : Sraten, RT01/RW05

No. telp./hp : 085641128668


26. Nama : Silvia Lailatul Fani




Created By Moh. Ma'sum
085290024512
PATI